Senin, 24 September 2007

Masih Menunggu

Kala embun menetes ke tempatku berinjak
Menggema mengharukan jiwa
Menggoyahkan malam tuk kembali ke peraduan
Dan Dia...
Terus membasahi jiwa kosongku
Membangunkan sang penyinar waktu
Indah.. Sejuk..
Dan seketika itu
Tubuh-tubuh mungil menggeliat
Kelopak mata terbuka
Dan saat itu..
Terdengar melodi yang mengalun
Notasi2 yang bermain
Membawa indah petikan jemari
Anggun.. Cantik..
Ku nantikan hari itu
Melukisi lembaran putihku
Melingkari sanubariku
Kapankah hari itu
Ku masih menunggu?
Blue "Suad" Princes

Tidak ada komentar: