Senin, 24 September 2007

Masih Menunggu

Kala embun menetes ke tempatku berinjak
Menggema mengharukan jiwa
Menggoyahkan malam tuk kembali ke peraduan
Dan Dia...
Terus membasahi jiwa kosongku
Membangunkan sang penyinar waktu
Indah.. Sejuk..
Dan seketika itu
Tubuh-tubuh mungil menggeliat
Kelopak mata terbuka
Dan saat itu..
Terdengar melodi yang mengalun
Notasi2 yang bermain
Membawa indah petikan jemari
Anggun.. Cantik..
Ku nantikan hari itu
Melukisi lembaran putihku
Melingkari sanubariku
Kapankah hari itu
Ku masih menunggu?
Blue "Suad" Princes

Suatu Proses

Ketika Q merapikan barang2 pibadi Q kembali menemukan sebuah binder kenangan yang isiNya mengenai masa2 SMU. Hehehe biasa ketika SMU banyak yang menjadi pujangga salah satuNya adalah puisi ini, puisi dari teman Q


Aku rindu padamu saat sedih
Aku rindu padamu saat kesepian
Tapi aku paling merindukanmu
Saat aku sedang bahagia

Kucari jiwaku namun jiwaku tak terlihat
Kucari Tuhanku namun Dia menghindariku
Namun saat kucari dirimu kudapatkan ketiganya

Jiwa, Roh, dan tubuhmu yang selama ini kutelusuri beradanya
Satu persatu muncul, tapi sesaat hilang
Suatu waktu datang namun kemudian melayang

Ku tak tahu apa yang terjadi
Ketulusan cinta akhirnya kalah oleh kemunafikan wanita
Yang akhirnya membuat hati, jiwa dan pikiranku
Lebur menjadi satu
Kemudian patah menjadi beberapa bagian

Thomas "Lexy" De Longe

Ketika Cinta Berubah

Berikut adalah sebuah cerita yang menurut aku sangat bagus. Diambil dari sebuah milist.

Ketika Cinta Berubah Suami saya adalah seorang insinyur, saya mencintai sifatnya yang alami dan menyukai perasaan hangat yang muncul dihati saya ketika saya bersandar di bahunya yang bidang. Tiga tahun dalam masa perkenalan, dan dua tahun dalam masa pernikahan, saya harus akui, bahwa saya mulai merasa lelah, alasan-2 saya mencintainya dulu telah berubah menjadi sesuatu yang menjemukan. Saya seorang wanita yang sentimentil dan benar2 sensitif serta berperasaan halus. Saya merindukan saat-saat romantis seperti seorang anak yang menginginkan permen. Tetapi semua itu tidak pernah saya dapatkan. Suami saya jauh berbeda dari yang saya harapkan. Rasa sensitif-nya kurang. Dan ketidakmampuannya dalam menciptakan suasana yang romantis dalam pernikahan kami telah mementahkan semua harapan saya akan cinta yang ideal. Suatu hari, saya beranikan diri untuk mengatakan keputusan saya kepadanya, bahwa saya menginginkan perceraian. "Mengapa?", dia bertanya dengan terkejut. "Saya lelah, kamu tidak pernah bisa memberikan cinta yang saya inginkan" Dia terdiam dan termenung sepanjang malam di depan komputernya, tampak seolah-olah sedang mengerjakan sesuatu, padahal tidak. Kekecewaan saya semakin bertambah, seorang pria yang bahkan tidak dapat mengekspresikan perasaannya, apalagi yang bisa saya harapkan darinya? Dan akhirnya dia bertanya, "Apa yang dapat saya lakukan untuk merubah pikiranmu?"Saya menatap matanya dalam-dalam dan menjawab dengan pelan, "Saya punya pertanyaan, jika kau dapat menemukan jawabannya di dalam hati saya, saya akan merubah pikiran saya: Seandainya, saya menyukai setangkai bunga indah yang ada di tebing gunung dan kita berdua tahu jika kamu memanjat gunung itu, kamu akan mati. Apakah kamu akan melakukannya untuk saya? "Dia termenung dan akhirnya berkata, "Saya akan memberikan jawabannya besok." Hati saya langsung gundah mendengar responnya. Keesokan paginya, dia tidak ada dirumah, dan saya menemukan selembar kertas dengan oret-2an tangannya dibawah sebuah gelas yang berisi susu hangat yang bertuliskan…. "Sayang, saya tidak akan mengambil bunga itu untukmu, tetapi ijinkan saya untuk menjelaskan alasannya." Kalimat pertama ini menghancurkan hati saya. Saya melanjutkan untuk membacanya. "Kamu bisa mengetik di komputer dan selalu mengacaukan program di PC-nya dan akhirnya menangis di depan monitor, saya harus memberikan jari-2 saya supaya bisa membantumu dan memperbaiki programnya." "Kamu selalu lupa membawa kunci rumah ketika kamu keluar rumah, dan saya harus memberikan kaki saya supaya bisa mendobrak pintu, dan membukakan pintu untukmu ketika pulang."."Kamu suka jalan-2 ke luar kota tetapi selalu nyasar di tempat-tempat baru yang kamu kunjungi, saya harus menunggu di rumah agar bisa memberikan mata saya untuk mengarahkanmu.""Kamu selalu pegal-2 pada waktu ‘teman baikmu’ datang setiap bulannya, dan saya harus memberikan tangan saya untuk memijat kakimu yang pegal." "Kamu senang diam di rumah, dan saya selalu kuatir kamu akan menjadi ‘aneh’. Dan harus membelikan sesuatu yang dapat menghiburmu di rumah atau memin-jamkan lidahku untuk menceritakan hal-hal lucu yang aku alami.""Kamu selalu menatap komputermu, membaca buku dan itu tidak baik untuk kesehatan matamu, saya harus menjaga mata saya agar ketika kita tua nanti, saya masih dapat menolong mengguntingkan kukumu dan mencabuti ubanmu." "Tanganku akan memegang tanganmu, membimbingmu menelusuri pantai, menikmati matahari pagi dan pasir yang indah. Menceritakan warna2 bunga yang bersinar dan indah seperti cantiknya wajahmu"."Tetapi sayangku, saya tidak akan mengambil bunga itu untuk mati. Karena, saya tidak sanggup melihat air matamu mengalir menangisi kematianku.""Sayangku, saya tahu, ada banyak orang yang bisa mencintaimu lebih dari saya mencintaimu.""Untuk itu sayang, jika semua yang telah diberikan tanganku, kakiku, mataku, tidak cukup bagimu. Aku tidak bisa menahan dirimu mencari tangan, kaki, dan mata lain yang dapat membahagiakanmu."Air mata saya jatuh ke atas tulisannya dan membuat tintanya menjadi kabur, tetapi saya tetap berusaha untuk membacanya. "Dan sekarang, sayangku, kamu telah selasai membaca jawaban saya. Jika kamu puas dengan semua jawaban ini, dan tetap menginginkanku untuk tinggal di rumah ini, tolong bukakan pintu rumah kita, saya sekarang sedang berdiri disana menunggu jawabanmu.""Jika kamu tidak puas, sayangku, biarkan aku masuk untuk membereskan barang-barangku, dan aku tidak akan mempersulit hidupmu. Percayalah, bahagiaku bila kau bahagia.".Saya segera berlari membuka pintu dan melihatnya berdiri di depan pintu dengan wajah penasaran sambil tangannya memegang susu dan roti kesukaanku.Oh, kini saya tahu, tidak ada orang yang pernah mencintai saya lebih dari dia mencintaiku.Itulah cinta, di saat kita merasa cinta itu telah berangsur-angsur hilang dari hati kita karena kita merasa dia tidak dapat memberikan cinta dalam wujud yang kita inginkan, maka cinta itu sesungguhnya telah hadir dalam wujud lain yang tidak pernah kita bayangkan sebelumnya.Seringkali yang kita butuhkan adalah memahami wujud cinta dari pasangan kita, dan bukan mengharapkan wujud tertentu. Karena cinta tidak selalu harus berwujud "bunga". Kita didunia bukan utk mencari seseorang yg sempurna utk di cintai, tapi utk belajar mencintai orang yg tidak sempurna dgn cara yg sempurna.

Minggu, 16 September 2007

Mimpi BurukQ

Terlihat cahaya temaram di depanQ
Tak Jelas bayangan yang ada
Namun saat Q mendekat pada cahaya itu
Kulihat engkau berada disana
Tapi... Engkau tak sendiri
Engkau sedang.. bersanding dengan pria lain
Entah siapa ituQ tak mengenalnya dan Q tak pernah melihatnya dalam hidupmu
Kemudian... Q terdiam
Lidah ini terasa kelu
Jantung ini melambatkan irama kehidupanQ
Tak terasa tatapanQ berubah menjadi menerawang
Q tak tahu tepat apa yang terjadi saat itu
Yang bisa Q tau
Engkau sedang bersanding dengan pria lain
Tapi.. Engkau tak dalam keadaan riang
Tidak seperti saat bersamaQ
Wajah itu pasti selalu tersenyum
Meski hanya sedikit yang terlihat
Tapi Q menyukai itu
Sesaat Q tersadar keadaan ini membuatQ kikuk
Tak ada perbuatan yang Q lakukan
Ingin Q memanggil nama mu
Tapi.. Suara ini tak ingin keluar
Dan tak terasa diriku mulai menghilang
Dari hingar bingar pertanyaan yang melambung di otakQ
Untuk sesaat itu Q langsung membuka mata
Dan mengatur posisi tubuh kakuQ
...
Ternyata Q telah bermimpi... bermimpi akan dirimu
Tapi mimpi yang tak ingin kuharapkan akan terjadi
Karena ketika bermimpi diri ini terasa sesak
Dan tak enak jika itu kurasakan di kenyataan yang telah pahit ini
Fyuh.. untung hanya mimpi
Tapi... mimpi itu tetap membuatQ jadi kikuk
Membayangkan nya jika akan terjadi
Dan jika waktu itu tibaQ akan... Bagaimana Q menghadapinya

Jumat, 14 September 2007

Hilang

Ketika perhatian telah meluap
Ketika rasa sayang telah diberikan
Yang tersisa adalah harapan
Harapan untuk dijaga biar tetap ada
Namun ketika perhatian tersia-sia
Ketika rasa sayang tak terasa
Yang tersisa adalah hampa
Hampa karena tak tau apa yang mesti dilakukan kini
Perhatian dan rasa sayang yang terjaga
Kini menguap bagai bulir embun yang hilang dipagi hari
Saat ini Q merasa kehadiranQ tak lagi berarti
Q merasa akan menghilang
Dan tenggelam tanpa ada yang tau

Minggu, 02 September 2007

Orang Terhebat

orang yang paling hebat adalah sederhana dalam berkata dan brilian dalam bertindak...! (Confusius)

Kebahagiaan part 2

Kebahagiaan tergantung pada apa yg anda berikan,bukan pada apa yg dpt anda peroleh. (Mohandas Gandhi)

Kebahagiaan

Bila kau ingin mendapatkan kebahagiaan dlm 1 jam,tidurlah. Bilaingin mendapat seumur hidupmu,maka tolonglah orang lain

Perbuatan

Bagian terbaik dari hidup seseorang adalah perbuatan-perbuatan baiknya yg tak diketahui orang lain (William Wordsworth)

Kecocokan Jiwa

Jangan anggap cinta datang dari persahabatan yang lama dan hubungan akrab. Cinta adalah kecocokan jiwa. Dan jika kecocokkan itu tidak ada, cinta tidak akan pernah tumbuh, dalam hitungan tahun bahkan abad. (Kahlil Gibran)

3 Ciuman

Q kirimkan 3 ciuman untuk mu, 1 untuk hatimu, 1 untuk matamu, dan yang terakhir untuk bibirmu.

Hidup

Hidup Adalah perjalanan, perjalanan adalah hidup walau terkadang ada kesulitan yang menyakitkan tetapi Qta bisa selalu berjalan tegak karena Qta punya teman sejati yang selalu menemani sampai kapan pun, dan selamanya.

Not A Just Communication

Komunikasi bukan hnya bisa dilakukan dengan kata2, ucapan tidak selalu bisa menyampaikan perasaan. Ada beberapa orang yang tidak suka berbicara banyak tapi terkadang bisa merasakan hal yang sama terhadapmu

Tulus

Jika Qta bgtu ingin mengetahui tentang pasangan Qta, Maka hal yang harus dilakukan adalah bersikap tulus, mungkin itu cara yang terbaik untuk mengetahui sesuatu tentang pasangan Qta

Syukur

Penderitaan itu sebenarnya tidak akan ada jika Qta tidak banyak mengeluh dalam hidup ini tetapi justru sebaliknya jika Qta pandai bersyukur, maka tidak akan ada penderitaan itu (Semoga begitu).